Kelebihan dan kekurangan buah lokal dibandingkan buah import dapat
membuat kita semakin mengerti bahwa buah yang diproduksi di dalam negeri
pun mempunyai nilai lebih jika dibandingan dengan buah impor. Tetapi,
ada juga kekurangan dari buah lokal yang harus kita ketahui sehingga
kita tidak akan mendapatkan dampak negatif dari buah yang kita konsumsi.
Bukan hanya itu, buah-buahan yang mengandung nutrisi seperti vitamin
dan mineral tinggi juga perlu dikonsumsi untuk menunjang kesehatan,
entah dari mana pun ia berasal, produk lokal atau impor. Tetapi,
terkadang ada beberapa jenis buah yang memang tidak dapat hidup dengan
baik di Indonesia karena iklim yang tidak cocok. Lalu, apa sajakah yang
perlu anda ketahui tentang buah lokal dan buah impor?
Dengan semakin terbukanya perdagangan bebas, maka buah-buahan pun kini banyak yang diimpor dari luar negeri. Bagi konsumen, tentu ini menyenangkan karena harganya dapat jauh lebih murah dibandingan buah lokal. Namun bagi petani, keberadaan buah impor justru dapat mematikan dan melumpuhkan usaha mereka karena mereka harus bersaing dengan buah impor yang harganya jauh lebih murah dibandingan buah yang mereka jual. Sebenarnya, ada beberapa kalangan yang masih merasa enggan untuk mengkonsumsi buah lokal karena merasa gengsi. Satu hal yang perlu kita tahu adalah bahwa negara kita adalah negara agraris dan tentu saja sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah petani. Buah-buahan sebagai satu komoditas yang ditanam di dalam negeri terkadang belum dapat bersaing secara harga sehingga konsumen menjadi lebih tertarik untuk melirik buah impor. Walaupun sebenarnya, buah lokal pun tidak kalah dalam hal rasa. Hal ini disebabkan karena negara kita beriklim tropis dengan tanahnya yang subur sehingga dapat menghasilkan buah yang rasanya jauh lebih kuat bila dibandingan dengan buah impor. Jadi, kelebihan dan kekurangan buah lokal dibandingkan buah impor dapat dijadikan pegangan bahwa kita pun sebenarnya mampu menghasilkan buah berkualitas dan tidak kalah dengan buah dari luar negeri.
Ada berbagai jenis buah yang memang tidak dapat ditanam di negara kita berkaitan dengan tanah dan iklim yang tidak cocok. Misalnya adalah buah pear, kurma, dan kiwi. Jadi buah-buahan impor memang masih diperlukan untuk memenuhi kebutuhan buah yang terus melonjak dan karena kita tahu manfaat buah tersebut untuk kesehatan. Tetapi kini, ada banyak buah impor yang sebenarnya dapat tumbuh di Indonesia, hanya saja impor ini masih dilakukan karena kita masih bergantung dengan negara lain dan juga karena petani kita masih belum bisa memenuhi permintaan dalam negeri, seperti buah apel, jeruk, mangga, jambu, dan masih banyak lagi. Sebenarnya, buah lokal juga tidak kalah dengan buah impor dari segi kualitas dan rasa, hanya saja konsumen sekarang ini cenderung untuk membeli buah dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan buah lokal yang biasanya harganya sedikit mahal. Jadi, semuanya kini bergantung kepada kebijaksanaan pemerintah dan petani dalam menyediakan kebutuhan buah dalam negeri setelah konsumen tahu tentang kelebihan dan kekurangan buah lokal dibandingkan buah impor.
Semoga bermanfaat ^^
Dengan semakin terbukanya perdagangan bebas, maka buah-buahan pun kini banyak yang diimpor dari luar negeri. Bagi konsumen, tentu ini menyenangkan karena harganya dapat jauh lebih murah dibandingan buah lokal. Namun bagi petani, keberadaan buah impor justru dapat mematikan dan melumpuhkan usaha mereka karena mereka harus bersaing dengan buah impor yang harganya jauh lebih murah dibandingan buah yang mereka jual. Sebenarnya, ada beberapa kalangan yang masih merasa enggan untuk mengkonsumsi buah lokal karena merasa gengsi. Satu hal yang perlu kita tahu adalah bahwa negara kita adalah negara agraris dan tentu saja sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah petani. Buah-buahan sebagai satu komoditas yang ditanam di dalam negeri terkadang belum dapat bersaing secara harga sehingga konsumen menjadi lebih tertarik untuk melirik buah impor. Walaupun sebenarnya, buah lokal pun tidak kalah dalam hal rasa. Hal ini disebabkan karena negara kita beriklim tropis dengan tanahnya yang subur sehingga dapat menghasilkan buah yang rasanya jauh lebih kuat bila dibandingan dengan buah impor. Jadi, kelebihan dan kekurangan buah lokal dibandingkan buah impor dapat dijadikan pegangan bahwa kita pun sebenarnya mampu menghasilkan buah berkualitas dan tidak kalah dengan buah dari luar negeri.
Ada berbagai jenis buah yang memang tidak dapat ditanam di negara kita berkaitan dengan tanah dan iklim yang tidak cocok. Misalnya adalah buah pear, kurma, dan kiwi. Jadi buah-buahan impor memang masih diperlukan untuk memenuhi kebutuhan buah yang terus melonjak dan karena kita tahu manfaat buah tersebut untuk kesehatan. Tetapi kini, ada banyak buah impor yang sebenarnya dapat tumbuh di Indonesia, hanya saja impor ini masih dilakukan karena kita masih bergantung dengan negara lain dan juga karena petani kita masih belum bisa memenuhi permintaan dalam negeri, seperti buah apel, jeruk, mangga, jambu, dan masih banyak lagi. Sebenarnya, buah lokal juga tidak kalah dengan buah impor dari segi kualitas dan rasa, hanya saja konsumen sekarang ini cenderung untuk membeli buah dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan buah lokal yang biasanya harganya sedikit mahal. Jadi, semuanya kini bergantung kepada kebijaksanaan pemerintah dan petani dalam menyediakan kebutuhan buah dalam negeri setelah konsumen tahu tentang kelebihan dan kekurangan buah lokal dibandingkan buah impor.
Semoga bermanfaat ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar