Berbicara Pulau Samosir, tidak lepas dari Danau Toba. Pulau yang terletak di tengah-tengah Danau Toba ini memiliki pemandangan alam yang luar biasa, suasana di sekitar Pulau Samosir sangat menyejukkan dan tenang. Hmmm, kalau membayangkannya pasti jadi pengen kesana. Pulau yang memiliki ketinggian diatas 1000 meter diatas permukaan laut ini mamapu menarik wistawan lokal maupun asing untuk singgah disana. Yang lebih unik, di Pulau Samosir masih ada dua danau kecil di atasnya, yaitu Danau Sidihoni dan Danau Aek Natonang. Penduduk asli Pulau Samosir tinggal disana, mereka adalah suku asli Batak.
Ada beberapa tempat yang menjadi pusat kegiatan para wisatawan, diantaranya Tuktuk, Tomok, dan Pangururan. Tuktuk merupakan salah satu tempat yang nyaman dan tenang, sangat cocok untuk bersantai, melepas penat dari kesibukan yang padat. Disini tersedia beberapa penginapan, rumah makan, dan kafe. Anda dapat memilih penginapan yang sesuai dengan bujet anda. Jika anda bosan berdiam di sini, anda juga dapat berlayar di Danau Toba menggunakan sampan yang ada di tempat penyewaan di bibir danau. Jika anda ingin berbelanja, ada sebuah pasar di Tomok. Tomok merupakan sebuah dermaga kecil tempat keluar masuk kapal dari dan menuju Pulau Samosir. Di Tomok, terdapat beberapa tempat yang ramai dikunjungi oleh wisatawan, diantaranya di pasar Tomok, Museum Batak, dan makam Raja Sidabutar. Bahkan mungkin di Tomok lebih ramai daripada di Tuktuk. Apalagi pada saat liburan, tempat yang strategis ini menjadi ramai karena wisatawan asing berburu oleh-oleh dan pernak pernik di pasar Tomok. Anek baju dan patung khas Batak pun dijual disini. Nah, belanja di pasar Tomok tidak memerlukan bujet yang banyak karena tergolong pasar tradisional. Kemampuan tawar menawar tetap menjadi nomor satu.
Lain di Tuktuk dan Tomok, di Pangururan terdapat sebuah pemandian air hangat jaraknya cukup jauh dari Tuktuk dan Tomok, jadi bisa ditempuh dengan menyewa motor. Tarifnya brekisar Rp. 70.000 hingga Rp. 100.000 per hari. Anda sudah dapat berkeliling di Pulau Samosir, menikmati hijaunya pemandangan perbukitan, dan panorama Danau Toba. Pemandangan lain yang akan anda dapati jika berkeliling melewati rumah-rumah warga adalah sering terdapat makam di depan rumah-rumah warga. Ihh….serem yak, ini sudah menjadi kebiasaan masyarakat setempat untuk memakamkan saudara terdekat mereka di halaman rumah. Ada larangan khusus ketika anda melihat makam di depan rumah masyarakat, yaitu dilarang mengambil gambar makam atau berfoto di dekat makam, karena menurut kepercayaan setempat, roh atau arwah yang ada dalam makam dapat terperangkap di dalam kamera. Ya itu sih cuma legenda masyarakat setempat saja, tapi alangkah baiknya anda mengikuti aturan main di sana. Namun tetap saja pemandangan bukit yang indah dan suasana tenang di Pulau Samosir mengalahkan segalanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar