Selasa, 26 Februari 2013

Visit Sumut 2013 - Mendaki Gunung Sibayak

 


Gunung Sibayak merupakan gunung yang terletak di Kabupaten Karo, Medan, Sumatera Utara. Gunung ini merupakan gunung yang sering dijadikan tujuan pendakian oleh para komunitas pecinta alam, karena pemandangan alamnya yang menakjubkan dan rute pendakiannya yang tidak terlalu sulit, walaupun bagi pemula sekalipun. Gunung ini memiliki ketinggian 2.094 meter diatas permukaan laut. Jejeran pemandangan Bukit barisan yang sangat mempesona dapat terlihat dari puncak Gunung Sibayak ini. Secara geografis, puncak gunung ini terletak pada koordinat 97°30′BT dan 4°15′LS. Gunung ini juga merupakan salah satu gunung yang masih aktif di Sumatera Utara.

Ada beberapa rute pendakian yang sering dilalui oleh para pendaki :
  1. Jalur Sibayak I, jalur pendakian ini dimulai dari kaki gunung ini, yaitu di desa Raja Berneh atau Berna. Jalur ini melewati tempat pemandian air panas Lau Sidebuk-Debuk.
  2. Jalur Sibayak II, jalur pendakian ini dimulai dari kaki gunung ini , yaitu di desa Jaranguda. Desa ini hanya berjarak 3 km dari kota Brastagi.
  3. Jalur 54, jalur ini dimulai dari kawasan tongkoh (bakaran jagung) yang terletak di jalan raya Medan-Berastagi.
 

Jalur-jalur tersebut merupakan jalur menuju gerbang pendakian Gunung Sibayak. Diantara ketiga jalur tersebut, yang sering dilewati oleh para pendaki adalah jalur Sibayak II, karena medan yang tidak terlalu berat, dan mudah untuk dilalui. Untuk mencapai jalur tersebut, dari kota Medan anda dapat naik angkot atau bus untuk menuju Brastagi. Setelah sampai di Brastagi, dilanjutkan perjalanan ke desa Jaranguda. Anda dapat berjalan kaki, atau naik angkot untuk sampai di desa Jaranguda. Perjalanan tersebut memakan waktu 20 hingga 30 menit.
Di desa Jaranguda terdapat penginapan dan warung makan, jika anda ingin mempersiapkan perbekalan dan briefing sebelum melakukan pendakian. Di tempat inilah biasanya semua pengecekan dilakukan, mulai dari kondisi fisik dari para pendaki hingga perbekalan dan peralatan yang dibawa untuk mendaki, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah semua pengecekan selesai, perjalanan selanjutnya merupakan perjalanan menuju gerbang pendakian Gunung Sibayak. Dari desa Jaranguda, perjalanan ini dilakukan dengan berjalan kaki, memakan waktu sekitar 15 menit. Dari gerbang inilah perjalanan yang sedikit berat dimulai. Perjalanan berikutnya dilanjutkan menuju Pertamina, kondisi jalanan yang dilalui beraspal dan terdapat beberapa tangga aspal. Waktu yang diperlukan untuk sampai di Pertamina kurang lebih 1-2 jam.

 

Setelah sampai di Pertamina, perjalanan dilanjutkan ke kawah Gunung Sibayak, kurang lebih 40 menit. Jalanan yang dilalui berupa bebatuan dari belerang maupun dari material-material gunung yang keluar bersama letusan gunung ini. Setelah sampai di bibir kawah, anda dapat beristirahat sejenak, jika belum terlalu lelah anda dapat melanjutkan perjalanan ke puncak gunung ini. Waktu yang diperlukan sekitar 20 menit. Jalanan yang dilalui, semakin ke puncak gunung semakin terjal, penuh dengan bebatuan dan pasir dari gunung ini. Jika anda telah sampai di puncak, anda dapat beristirahat mendirikan tenda dan menyantap perbekalan yang anda bawa. Dari puncak ini, pemandangan kota Medan dan sekitarnya dapat anda lihat dengan jelas. Apalagi jika anda melakukan pendakian pada dini hari, maka anda akan menyaksikan pemandangan matahari terbit yang spektakuler. Rasa lelah anda sepanjang perjalanan pun akan terobati seketika.
Jangan lupa juga untuk mengunjungi tempat-tempat menarik lainnya di kota Medan, Selamat mendaki!
Cara menuju desa Jaranguda : dari kota Medan naik angkot atau bus yang menuju ke Brastagi, turun di terminal Brastagi. Dari Brastagi naik angkot atau berjalan kaki ke desa Jaranguda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar